Social Items

Showing posts with label Jaringan Nirkabel. Show all posts
Showing posts with label Jaringan Nirkabel. Show all posts
kelebihan dan kekurangan radio siaran apa sih radio siaran itu pengertian dari radio tersebut adalah merupakan media komunikasi massa yang digemari oleh masyarakat dari dulu hingga kini.dan radio juga di sebut media audio yang artinya hanya bisa didengar saja tanpa bisa dilihat.

sebutkan kelebihan dan kekurangan radio siaran kelebihan dan kekurangan radio siaran apa sih radio siaran itu pengertian dari radio tersebut adalah merupakan media komunikasi massa yang digemari oleh masyarakat dari dulu hingga kini.dan radio juga di sebut media audio yang artinya hanya bisa didengar saja tanpa bisa dilihat.

bahwa sifat dari radio adalah audio. Siaran radio hanya bisa ditangkap oleh indra pendengar yang kemampuannya terbatas. berikut ini kelebihan dan kekurangan radio siaran

KELEBIHAN RADIO SIARAN

1 Sifat Radio yang Portable dan Mobile
Sifat Radio yang Portable dan Mobile Karena Radio yang kali pertama muncul dengan ukuran menyerupai lemari mini tentu berbeda dengan radio yang ada saat ini. Radio saat ini sifatnya portable dan mobile. Media ini bisa dibawa kemana-mana dengan mudah dan tidak merepotkan. Sekarang, radio menjadi bagian dari benda-benda teknologi yang bersinggungan dengan manusia dalam kesehariannya. Sebut saja mobile dan smartphone dimana radio nyaman di dengar dengan menggunakan headset, loudspeaker, atau dengan pengaturan volume sesuai dengan kebutuhan. Dari segi harga jangan ditanya. Radio bisa didapatkan dengan harga yang cukup terjangkau.

2 Berpotensi Membidik Khalayak yang Spesifik
Berpotensi Membidik Khalayak yang Spesifik karena Radio memiliki kapasitas untuk membidik pendengar yang spesifik sesuai dengan kebutuhan. Ini berarti radio mampu untuk fokus pada pendengar berdasarkan skop demografis tertentu. Ini karena para penyiar yang berkesempatan untuk menyiarkan sesuatu seperti halnya pengumuman yang ditujukan pada obyek tertentu.

3 Bersifat Instrutif
Bersifat Instrutif  karena Radio memanfaatkan gelombang udara dalam proses penyiaran. Fakta tersebut berhubungan dengan kemampuan radio untuk menembus ruang manapun yang tidak bisa dijangkau oleh media yang lain. Ini adalah salah satu keunggulan radio yang tidak tertandingi.

4. Bersifat Fleksibel
Bersifat Fleksibel karena Fleksibilitas radio sangatlah tinggi. Fleksibilitas tersebut meliputi proses menciptakan program sederhana dengan cepat, disiarkan saat itu juga, mengirim pesan dengan cepat, dan mampu mengadakan perubahan dengan cepat.

5. Bersifat Sederhana
Bersifat Sederhana  karena Radio adalah media massa yang sederhana. Kesederhanaan tersebut tampak dari proses pengoperasiannya yang mudah, cara mengelolanya yang mudah, dan cara mengisi program radio yang mudah.

KELEMAHAN RADIO SIARAN
1.    Audio Only
     kenapa hanya audio only lain halnya dengan TV yang memberikan gambaran visual yang jelas di samping bunyi yang menyertainya, radio hanya mengandalkan satu elemen saja, yaitu bunyi. Ini adalah salah satu kelemahan radio dimana pesan yang disampaikan hanya melalui sound atau bunyi yang menjadi andalan radio.

2.    Sifat Siaran Tidak Dapat Ditarik Ulang
      karena salah satu kriteria penyiar berkualitas yang paling mendasar adalah sikap hati-hati dan tanggung jawabnya terhadap apa yang disiarkan. Kenapa? karena sifat pesan yang disampaikan melalui radio adalah searah, sekilas saja, dan tidak bisa ditarik lagi jika telah disiarkan.

3.    Mendengarkan Radio Rentan Mengalami Gangguan
     karena radio adalah media audio yang hubungannya hanya dengan indra pendengar saja. Jadi, mendengarkan radio berhubungan dengan keoptimalan fungsi indra pendengar yang jika dilakukan terus-menerus sangat mungkin menyebabkan distraksi atau gangguan pendengaran. Tidak ada lagi cerita mendengarkan radio jika indra pendengar bermasalah. Selain itu, banyak orang yang gemar beraktivitas sambil mendengarkan radio. Tentu saja ini akan memecah konsentrasi dan memperlambat selesainya pekerjaan yang di-handle.


 4.  Tidak menggunakan visual, atau melihat seorang pembicaranya ,sehingga hanya                  pendengar hanya mendengarkan.

Radio adalah media audio. Suara yang diperdengarkan oleh penyiar dan ditangkap oleh pendengar adalah dalam bentuk dialog sehari-hari yang sifatnya friendly dan trendly. Lain halnya dengan bahasa tulis yang kaku dan harus taat grammar. Gaya berbahasa penyiar yang unik, lucu, dan kekinian, sangat mungkin menjadi trendsetter berbahasa bagi para pendengarnya.

radio siaran adalah salah satu materi pada pelajaran jaringan nirkabel karena radio siaran tidak menggunakan kabel atau di sebut juga nirkabel

itulah kelebihan dan kekurangan radio siaran yang anda bisa anda pelajari di mapel jaringan nirkabel TKJ (teknik komputer dan jaringan )semoga bermanfaat 

SEE YOU NEXT TIME !!!

sebutkan kelebihan dan kekurangan radio siaran

karakteristik,kelebihan,dan kekurangan topologi bus,star,ring,dan pohon
karakteristik,kelebihan,dan kekurangan topologi bus,star,ring,dan pohon


Mr Reizal - KARAKTERISTIK ,KELEBIHAN DAN KEKURANGAN TOPOLOGI BUS,STAR,RING,DAN POHON

Berikut adalah karakteristik dari Topologi BUS,Star,Ring,dan Pohon

1. Karakteristik Topologi BUS :

- merupakan salah satu kabel yang kedua ujungnya ditutup dimana sepanjang kabel terdapat node-node.
- Paling prevevalent karena sederhana dalam instalasi
- Signal merewati 2 arah dengan satu kabel kemungkinan terjadi collision (tabrakan statistics atau tercampurnya facts).
- Permasalahan akan muncul bila terjadi putus atau longgar pada salah satu konektor maka seluruh jaringan akan berhenti
- Topologi Bus adalah jalur transmisi dimana sign diterima dan dikirim pada setiap alat/device yang tersambung pada satu garis lurus (kabel), sign hanya akan ditangkap oleh alat yang dituju, sedangkan alat lainnya yang bukan tujuan akan mengabaikan sign tersebut/hanya akan dilewati sign.


2. Karateristik topologi Star :

a) Setiap node berkomunikasi langsung dengan relevant node, traffic data mengalir dari node ke primary node dan kembali lagi.
B) Mudah dikembangkan karena setiap node hanya memiliki kabel yang langsung terhubung ke valuable node.
C) Keunggulan dari topologi star jika terjadi kerusakan pada salah satu node maka hanya pada node tersebut yang terganggu tanpa mengganggu jaringan lain
d) Dapat digunakan kabel lower karena hanya menghandle satu visitors node dan biasanya menggunakan kabel UTP

1. Kelebihan yang dimiliki topologi start adalah sangat mudah mendeteksi komputer mana yang mengalami gangguan, mudah untuk melakukan penambahan atau pengurangan komputer tanpa mengganggu yang lain, serta tingkat keamanan sebuah statistics lebih tinggi, .
2. Kekurangannya topologi jaringan komputer ini adalah, memerlukan biaya yang tinggi untuk pemasangan, karena membutuhkan kabel yang banyak serta switch/hub, dan kestabilan jaringan sangat tergantung pada terminal pusat, sehingga jika transfer/hub mengalami gangguan, maka seluruh jaringan akan terganggu.

3. Karakteristik Topologi Ring :

topologi ini berkomunikasi menggunakan information token untuk mengontrol hak akses komputer untuk menerima information, misalnya komputer 1 akan mengirim record ke komputer four, maka facts akan melewati komputer 2 dan three sampai di terima oleh komputer four, jadi sebuah komputer akan melanjutkan pengiriman statistics jika yang dituju bukan IP Address dia.
- Lingkaran tertutup yang berisi node-node
- Sederhana dalam format
- Sinyal mengalir satuarah sehingga menghindarkan collision, sehingga memungkinkan pergerakan records yang lebih cepat.]
- Problem sama dengan topologi Bus

1. Kelebihan yang dimiliki dari topologi jaringan komputer ring adalah pada kemudahan dalam proses pemasangan dan instalasi, penggunaan jumlah kabel lan yang sedikit sehingga akan menghemat biaya.
2. Kekurangan paling deadly dari topologi ini adalah, jika salah satu komputer ataupun kabel nya bermasalah, maka pengiriman information akan terganggu bahkan errors.

Four. Karakteristik topologi pohon :

Karakteristik topologi pohon:
Dimulai dari satu titik yang disebut head-cease. Dari head-end beberapa kabel ditarik menjadi cabang.

Pada tiap-tiap cabang bisa terhubung beberapa terminal dalam bentuk bus atau dicabang lagi hingga menjadi rumit.

1. Kelebihan yang dimiliki dari topologi tree ini adalah mudah menemukan suatu kesalahan dan juga mudah melakukan perubahan jaringan jika diperlukan.
2. Kekurangan yang dimiliki dari topologinya yaitu menggunakan banyak kabel, sering terjadi tabrakan dan lambat, jika terjadi kesalahan pada jaringan tingkat tinggi, maka jaringan tingkat rendah akan terganggu juga.

karakteristik,kelebihan,dan kekurangan topologi bus,star,ring,dan pohon

Analisis Perancangan Jaringan Nirkabel
Analisis Perancangan Jaringan Nirkabel

Mr Reizal - Menganalisis Perancangan Jaringan Nirkabel - analisis tentang identifikasi kegiatan survey (koordinat, zona, channel, noise). Lalu penentuan kapasitas jaringan wireless dan penentuan topologi jaringan wireless yang akan digunakan. Kemudian, mengidentifikasi interkoneksi perangakat jaringan dan kondisi channel yang digunakan , proses Interferensi 



A. ALAT DAN BAHAN
1. PC
2. Internet

B. LANGKAH KERJA
1. Proses
a. Identifikasi kegiatan survey (koordinat,zona,channel,noise)
b. Penentuan kapasitas  Jaringan Wireless
c. Penentuan Topologi Jaringan Wireless
d. mengIdentifikasi interkoneksi perangkat jaringan
e. kondisi channel
f. interferensi


2. Hasil

Laporan tentang hasil Analisa

Menganalisis Perancangan Jaringan Nirkabel 

Terdapat beberapa cara untuk memulai perancangan jaringan wireless. Di setiap langkah ini nanti perancang membutuhkan beberapa perangkat tambahan baik software maupun hardware, dan juga berapa strategi tertentu.


 Identifikasi Kegiatan Survey (Koordinat, zone, channel, noise)

Koordinat (Untuk menentukan suatu titik di bumi berdasarkan garis lintang dan garis bujur.)


• Koordinat (Untuk menentukan suatu titik di bumi berdasarkan garis lintang dan garis bujur.)
                                                                               fahripeblog.wordpress.com

Garis Lintang: Garis lintang itu adalah garis maya yang melingkari bumi ditarik dari arah barat hingga ke timur atau sebaliknya , sejajar dengan equator (garis khatulistiwa).

Garis Bujur: Garis Bujur adalah garis maya yang ditarik dari kutub utara hingga ke kutub selatan atau sebaliknya. Dengan pengetahuan seperti itu berarti derajat antar garis bujur semakin melebar di daerah khatulistiwa dan makin menyempit di daerah kutub. 

Zone (Daerah coverage area perlu diperhatikan mengenai kontur wilayahnya, keadaan alamnya, gedung-gedungnya, dan lain-lain.)

• Zone (Daerah coverage area perlu diperhatikan mengenai kontur wilayahnya, keadaan alamnya, gedung-gedungnya, dan lain-lain.) 

Channel (Pemilihan channel, salah satu hal yang dapat mengoptimalisasi jaringan wireless. Jaringan kabel dan wireless memiliki perbedaan mencolok, yaitu pada media transmisinya. Pada jaringan wireless, media pertukaran data tidak terlihat seperti pada jaringan kabel. Pada jaringan wireless media transmisi memanfaatkan udara dengan menggunakan frekuensi “jumlah getaran”.)

Pemilihan channel, salah satu hal yang dapat mengoptimalisasi jaringan wireless. Jaringan kabel dan wireless memiliki perbedaan mencolok, yaitu pada media transmisinya. Pada jaringan wireless, media pertukaran data tidak terlihat seperti pada jaringan kabel. Pada jaringan wireless media transmisi memanfaatkan udara dengan menggunakan frekuensi “jumlah getaran”.

Noise/derau (Terjadi karena adanya sinyal-sinyal yang bercampur (distorsi) yang tidak diinginkan) 
• Noise/derau (Terjadi karena adanya sinyal-sinyal yang bercampur (distorsi) yang tidak diinginkan)
Noise/derau

Noise dibagi empat

a.       Thermal noise
Agitasi elektron dalam suatu konduktor yang selalu muncul      di semua peralatan elektronik dan media transmisi yang diakibatkan temperatur.
b.      Intermodulation noise
Sinyal-sinyal pada frekuensi-frekuensi yang berbeda tersebar pada medium transmisi yang sama.
c.       Crosstalk
Sambungan yang kurang baik/kabel elektrik yang berdekatan dan dapat pula dari microwave.
d.      Impuls noise
Terdiri dari pulsa-pulsa tak beraturan/spike-spike noise dengan durasi pendek dengan amplitudo yang relatif tinggi.Terjadi karena kilat/petir dan mungkin kesalahan dalam sistem komputer.


Kapasitas Jaringan Nirkabel

Dalam kapasitas jaringan nirkabel sudah sangan luas, dapat digunakan oleh banyak orang dan mulai dikenal

Topologi Jaringan Nirkabel

1. Independent Basic Service Set (IBBS)

Independent Basic Service Set (IBBS). Set Layanan Dasar Independen Jaringan AdHoc (jaringan wireless yang terdiri dari kumpulan mobile node (mobile station) yang bersifat dinamik dan spontan) terbentuk bila antara client wireless yang dilengkapi dengan wireless LAN Card saling terhubung satu sama lain secara langsung. Pada jaringan ini tidak memerlukan perantara seperti access point atau perangkat lainnya.Topologi Adhoc ini memiliki beberapa kelemahan. Jika client yang terhubung semakin banyak, maka proses transmisi data akan semakin lambat.  Kelemahan lainnya, karena tidak adanya access point yang dijadikan consentrator pada topologi ini, menyebabkan tidak adanya perangkat yang bisa mengatur wireless client yang tekoneksi. Collusion atau tabrakan pun sangat mungkin terjadi.


Independent Basic Service Set (IBBS). Set Layanan Dasar Independen Jaringan AdHoc (jaringan wireless yang terdiri dari kumpulan mobile node (mobile station) yang bersifat dinamik dan spontan) terbentuk bila antara client wireless yang dilengkapi dengan wireless LAN Card saling terhubung satu sama lain secara langsung. Pada jaringan ini tidak memerlukan perantara seperti access point atau perangkat lainnya.Topologi Adhoc ini memiliki beberapa kelemahan. Jika client yang terhubung semakin banyak, maka proses transmisi data akan semakin lambat.

Kelemahan lainnya, karena tidak adanya access point yang dijadikan consentrator pada topologi ini, menyebabkan tidak adanya perangkat yang bisa mengatur wireless client yang tekoneksi. Collusion atau tabrakan pun sangat mungkin terjadi.

2.      Basic Service Set (BSS)

  Set Layanan Dasar pada layanan ini Koneksi antar wireless client pada topologi ini diperantarai oleh sebuah perangkat access point. Setiap wireless client yang ingin terhubng dengan client lainnya harus terhububung dulu dengan access point yang digunakan.

  Set Layanan Dasar pada layanan ini Koneksi antar wireless client pada topologi ini diperantarai oleh sebuah perangkat access point. Setiap wireless client yang ingin terhubng dengan client lainnya harus terhububung dulu dengan access point yang digunakan.

3.      Extended Service Set (ESS)

Set layanan Di Perpanjang Pada topologi ESS terdapat lebih dari satu access point yang digunakan.Tujuannya adalah untuk menjangkau area yang lebih jauh lagi.Jadi, bisa dikatakan topologi ESS ini merupakan gabungan atau kumpulan dari topologi BSS.

Set layanan Di Perpanjang Pada topologi ESS terdapat lebih dari satu access point yang digunakan.Tujuannya adalah untuk menjangkau area yang lebih jauh lagi.Jadi, bisa dikatakan topologi ESS ini merupakan gabungan atau kumpulan dari topologi BSS.
Pada topologi BSS atau ESS, kita bisa memadukannya dengan jaringan kabel. Koneksi ini biasa disebut infrastruktur, dimana wireless client dapat terhubng dan berkomunikasi dengan client lain pada jaringan kabel.

 Extended Service Set (ESS)




   Identifikasi Interkoneksi Perangkat Jaringan.

1. Network interface card, yaitu perangkat yang menyediakan antarmuka hardware antara komputer jaringan.

FUNGSI NIC digunakan sebagai sarana menerima dan mengirimkan data melalui kabel jaringan. Adapun tugas dari NIC adalah sebagai berikut:
Transfer data ke komputer lain dengan terlebih dahulu mempersiapkan data dari komputer agar dapat dilewatkan ke media penghubung.
Mengontrol aliran data antar komputer dan sistem perkabelan.
Menerima data yang ditransfer dari komputer lain lewat kabel dan menterjemahkannya ke dalam bit yang dimengerti oleh komputer.

2. Hub/switch, yaitu perangkat yang memiliki banyak port yang memungkinkan beberapa titik (komputer yang ada NIC-nya) bergabung jadi satu jaringan.

Fungsi Hub yaitu menerima sinyal dari satu komputer dan mentransmisikannya ke komputer yang lain. Hub sebagai penghubung antar komputer sehingga membentuk suatu jaringan pada topologi star. 

3.  Repeater, yaitu alat yang digunakan untuk memperkuat sinyal di dalam jaringan.
Fungsi Repeater :
•         Memperluas sinyal dari server
•         Mempermudah akses sinyal wifi dari server
•         Mengover daerah-daerah yang lemah sinyal dari server
•         Meneruskan dan memperkuat sinyal
•         Mempermudah pengiriman data/informasi
•         Tidak perlu membangun jaringan kabel yang sangat panjang.

4.  Bridge, yaitu alat yang fungsinya sama dengan repeater, tapi bridge melakukan filter terhadap sinyal. Bridge juga dapat menghubungkan jaringan yang beda segmen protokol aksesnya, tapi protokol komunikasinya sama.
5. Router, yaitu perangkat yang dapat menghubungkan jaringan komputer satu dengan jaringan yang lain.

Kondisi Channel

Channel dapat diibaratkan seperti sebuah jalan. Peralatan wireless yang mendukung standar protocol 802.11a/b/g yang menggunakan frekwensi 2,4 GHz mempunyai jumlah 14 channel. Pemasangan Access Point dengan menggunakan frekwensi 2,4 GHz lebih dari satu dalam satu ruangan atau area, harus memperhatikan channel agar tidak terjadi interferensi antar access point yang nanti dapat mengakibatkan kerusakan data.

Interferensi

Interferensi adalah interaksi antar gelombang di dalam suatu daerah. Interferensi dapat bersifat membangun dan merusak. Bersifat membangun jika beda fase kedua gelombang sama dengan nol, sehingga gelombang baru yang terbentuk adalah penjumlahan dari kedua gelombang tersebut. Bersifat merusak jika beda fasenya adalah 180 derajat, sehingga kedua gelombang saling menghilangkan.

Beberapa sumber interferensi :

1. Natural noise, adalah noise dari atmosfer dangalaksi 
2. Manmade noise, adalah sinyal RF yang diambil oleh antena. Termasuk microwave oven, telepon cordless, dan indoor WiFi
3. Receiver noise, adalah noise yang dihasilkan oleh rangkaian internal penerima
4. Interferensi dari jaringan lain, adalah interferensi yang disebabkan oleh jaringan wireless lain yang bekerja pada band yang sama.
5. Interferensi dari jaringan sendiri, adalah terjadi jika kita menggunakan frekwensi yang sama lebih dari satu kali, menggunakan channel yang tidak mempunyai cukup jarak /spasi antar channelnya, atau menggunakan urusan frekwensi hopping yang tidak benar. 
6. Interferensi dari sinyal out of band, adalah disebabkan oleh sinyal yang kuat di luarfrekwensi band yang kita gunakan, misalnya pemancar FM, AM, atau TV, pager, radio CB.

Strategi untuk menanggulangi interferensi, gunakan antenna sectoral atau antenna pengarah / narrow band dengan penguatan tinggi. Biasanya sangat efektif untuk mengurangi interferensi terutama di daerah yang spectrum-nya sangat padat sekali.
1. Gunakan jalur-jalur yang pendek, jangan berusaha membangun sambungan jarak jauh. 
2. Pilih frekuensi yang tidak banyak digunakan oleh stasiun lain.
3. Ubah / ganti polarisasi antena.
4. Atur azimuth antenna. 

Kesimpulan
Dengan dilakukannya anallisis tentang  identifikasi kegiatan survey (koordinat, zona, channel, noise). Lalu penentuan kapasitas jaringan wireless dan penentuan topologi jaringan wireless yang akan digunakan. Kemudian, mengidentifikasi interkoneksi perangakat jaringan dan kondisi channel yang digunakan , proses interferensi adalah interaksi antar gelombang suatu daerah  kita dapat memahami serta mengetahui langkah Langkah untuk memulai perancangan jaringan wireless. Di setiap langkah ini nanti perancang membutuhkan beberapa perangkat tambahan baik software maupun hardware, dan juga berapa strategi tertentu


Analisis Perancangan Jaringan Nirkabel


Tutorial merancang Jaringan Komputer dan Jaringan Nirkabel dengan Cisco packet tracer
Tutorial merancang Jaringan Komputer dan Jaringan Nirkabel dengan Cisco packet tracer 

Mr Reizal - Merancang Jaringan Komputer dan Jaringan Nirkabel dengan Cisco packet tracer - Kalau kita akan membuat jaringan yang real sebelum itu kita coba buat simulasi jaringan dengan cicso packet tracer agar lebih mudah saat membuat jaringan asli oke kita langsung coba simulasi membuat jaringan dengan cisco packet tracer;


A. ALAT DAN BAHAN

1. PC
2. Internet

B. LANGKAH KERJA

1. Proses

a. Buat topologi seperti gambar dibawah ini:


b. Konfigurasi:

i. Pembagian IP PC pada Lantai 1 menggunakan alamat jaringan 192.168.1.0 /24 dengan Gateway 192.168.1.1
ii. Pembagian IP PC pada Lantai 2 menggunakan alamat 192.168.0.0 /24 dengan Gateway 192.168.0.1
iii. Yang menggunakan Laptop mendapatkan alamat ip dari service DHCP menggunakan alamat jaringan 192.168.0.0 /24 dengan gateway 192.168.0.1

c. Langkah langkah konfigurasi 

i. Pertama kita setting ip router dan switch agar saling terhubung dan membentuk jaringan 
Atur fastEthernet 0/0 dengan kasih ip ke switch lantai bawah (1)

Tutorial merancang Jaringan Komputer dan Jaringan Nirkabel dengan Cisco packet tracer

Atur FastEthernet 0/1 dengan kasih ip ke switch lantai atas (2)

Tutorial merancang Jaringan Komputer dan Jaringan Nirkabel dengan Cisco packet tracer


d. Setelah itu kasih ip computer di lantai dua dengan cara  :
Tutorial merancang Jaringan Komputer dan Jaringan Nirkabel dengan Cisco packet tracer

Ada lima computer di lantai 2 yang saya beri ip 

1. 192.168.0.100 /24 255.255.255.0 dengan gateway 192.168.0.1
2. 192.168.0.101 /24 255.255.255.0 dengan gateway 192.168.0.1
3. 192.168.0.102 /24 255.255.255.0 dengan gateway 192.168.0.1
4. 192.168.0.103 /24 255.255.255.0 dengan gateway 192.168.0.1
5. 192.168.0.104 /24 255.255.255.0 dengan gateway 192.168.0.1

e. kemudian itu kasih ip computer di lantai satu dengan cara  :

Tutorial merancang Jaringan Komputer dan Jaringan Nirkabel dengan Cisco packet tracer

Ada 3 computer di lantai 1 yang saya beri ip :

1. 192.168.1.3 /24 255.255.255.0 dengan gateway 192.168.1.1
2. 192.168.1.4 /24 255.255.255.0 dengan gateway 192.168.1.1
3. 192.168.1.5 /24 255.255.255.0 dengan gateway 192.168.1.1

f. Atur wireless router sebagai berikut:

Tutorial merancang Jaringan Komputer dan Jaringan Nirkabel dengan Cisco packet tracer

Saya kasih ip wireless router 192.168.1.2 karena untuk terhubung dengan jaringan lainnya dan untuk ip client nya kita kasih sebagai berikut :

Tutorial merancang Jaringan Komputer dan Jaringan Nirkabel dengan Cisco packet tracer

Ip range antara 192.168.0.100 sampai 192.168.0.149 dengan DNS 192.168.0.1 agar terhubung dengan lantai atas dan ip router terhubung dengan lantai bawah

Anda bisa kasih password wireless router kalau anda mau ada pengamnanya

g. Laptop dihubungkan ke wireless akan otomatis dapat ip address dengan pilih DHCP dengan ip sebagai berikut :
IP :192.168.0.100 sampai 192.168.0.149 dengan gateway 192.168.0.1 kita bisa melihat nya seperti berikut : 

Tutorial merancang Jaringan Komputer dan Jaringan Nirkabel dengan Cisco packet tracer

h. Atur ip address untuk printer1 dan printer 2 dengan cara sebagai berikut :

Ip address printer lantai 2 :

h. Atur ip address untuk printer1 dan printer 2 dengan cara sebagai berikut :

Ip address printer lantai 1 :
h. Atur ip address untuk printer1 dan printer 2 dengan cara sebagai berikut :


2. Hasil 

anda bisa mengencek dengan cara pilih command prompt dengan ping dari computer lantai 1 ke computer lantai 2 dan ke laptop masing masing contonhya sebagai berikut:

anda bisa mengencek dengan cara pilih command prompt dengan ping dari computer lantai 1 ke computer lantai 2 dan ke laptop masing masing contonhya sebagai berikut:

Atau kirim email dengan kirim dari computer 1 ke computer lainya :

Atau kirim email dengan kirim dari computer 1 ke computer lainya :


Tutorial merancang Jaringan Komputer dan Jaringan Nirkabel dengan Cisco packet tracer

Kali Ini artikel kedua yang saya buat hari ini melanjutkan artikel sebelumnya yaitu Sistem Keamanan Jaringan Yang di butuhkan dan kali ini saya akan membahas tentang Langkah-Langkah Penguatan Host (Host Hardening) oke simakk!!.



A. Pengertian Host Hardening
Pengertian Host Hardening adalah Prosedur yang meminimalkan ancaman yang datang dengan mengatur konfigurasi dan menonaktifkan aplikasi dan layanan yang tidak diperlukan.

B. Tujuan dari Host Hardening adalah untuk menghilangkan resiko ancaman yang bisa terjadi pada komputer

C. Macam Macam Penguatan Host

1. Hardening System: Security Policy

terbagi menjadi berbagai bidang berdasarkan penggunaannya antara lain:
·         Policy penggunaan komputer 
a. Tidak boleh meminjamkan account kepada orang lain.
b. Tidak boleh mengambil/menaruh file dari komputer kantor, dll.
·         Policy penggunaan Installasi program
a. Tidak boleh menginsall program tanpa seijin staff IT
b. Tidak boleh menginsall program ilegal, dll.
·         Policy penggunaan Internet
a. Tidak boleh menggunakan internet untuk kegiatan carding, hacking dll. b. Tidak boleh menggunakan internet untuk mengakses situs-situs yang berpotensi menyebarkan virus, dll.
·         Policy penggunaan Email 
a. Tidak boleh menggunakan email kantor untuk kegiatan milis, dll

2. Hardening System: Kriptografi
Kriptografi (cryptography) adalah ilmu dan seni menyimpan suatu pesan secara aman.
·         Enkripsi dan Dekripsi 
·         Cryptografi Symetric 
·         Cryptografi Asymetric 
3. Hardening System: Firewall

Firewall tersusun dari aturan aturan yang ditetapkan baik terhadap hardware, software maupun sistem itu sendiri, ini dilakukan dengan tujuan untuk melindungi komputer dalam jaringan, baik dengan melakukan filterasi, membatasi ataupun menolak suatu permintaan koneksi dari layanan luar jaringan seperti internet.

a. Statefull Packet Filter
•Packet filtering yang dikembangkan sehingga mampu “mengingat” paket yang diimplementasikan dalam state tabel
•Proses filtering sedang dibanding packet filtering dan proxy based

b. Proxy Based
•Filtering di level aplikasi
•Proses filtering lebih lambat

c. Posisi firewall yang optimal
•Firewall diletakkan di Router/Gateway untuk mengantisipasi serangan dari INTERNET
•Firewall diletakkan di Router,NAT untuk mengantisipasi serangan dari INTRANET

4. Hardening System: IDS (Intrusion Detection System)
Satu cara umum melakukan otomatisasi pada pengawasan penyusupan adalah dengan menggunakan IDS. IDS akan mendeteksi jenis serangan dari "signature" atau "pattern" pada aktifitas jaringan. Bahkan dapat melakukan blokade terhadap traffic yang mencurigakan.

Pembagian deteksi
·         Deteksi anomaly (prosessor, bandwidth, memory dan lain-lain)
·         Signature yang disimpan dalam database

Jika Ada Serangan terdeteksi, maka hal yang harus diperbuat oleh admin adalah

•Alert via SMS, email dan lain-lain
•Konfigurasi ulang firewall
•Menjalankan program respon terhadap serangan
•Logging serangan dan event
•Jenis-Jenis IDS
a. Network IDS
b. HOST IDS

5. Hardening System: Backup
Backup dapat diartikan sebagai proses membuat salinan data sebagai cadangan saat terjadi kehilangan atau kerusakan data asli. Salinan data yang dibuat disebut dengan “data backup”. Manfaat dari proses backup diantaranya, mengembalikan kondisi suatu sistem komputer yang mengalami kerusakan atau kehilangan data, mengembalikan suatu file yang tanpa sengaja terhapus atau juga rusak.

6. Hardening System: Auditing System
Audit Sistem adalah proses pengumpulan dan penilaian bukti - bukti untuk menentukan apakah ‘sistem komputer’ dapat mengamankan aset, memelihara integritas data, dapat mendorong pencapaian tujuan secara efektif dan menggunakan sumber daya secara efisien

7. Hardening System: Digital Forensik dan Penanganan Pasca Insiden

Digital forensik berkaitan dengan :

•Pengecekan koneksi aktif
•Pengecekan listening port pasca insiden
•Pengecekan proses yang aktif pasca insiden
•Pengecekan log user yang login
•Pengecekan log system
•Pengecekan log pengakses service
•Dan lain-lain.

Penanganan/pemulihan jika sudah terjadi permasalahan

•Pengecekan apakah ada backdoor yang ditanam
•Installasi ulang sistem
•Tutup security hole yang ada

Perbaiki konfigurasi firewall dan lain-lain
Yaitu :
1. Logs
2. Honeypot( umpan/jebakan)
3. Configuration
kalau bermanfaat buat anda,Jangan lupa share dan comment ,ok sampai jumpa dengan artikel yang baru dan bermanfaat 
< /br>

Langkah-Langkah Penguatan Host (Host Hardening)