Apa itu samba server?
Smb samba server adalah server yang bersifat open source yang menyediakan layanan berbagi berkas dan juga bisa untuk berbagi print (print service) alias kita bisa mencetak bersama-sama.
Server smb ini sering di sebut sebuah server penyedia file server, Samba mengizinkan berkas, alat pencetak, dan beberapa sumber daya lainnya agar dapat digunakan oleh banyak pengguna dalam keluarga sistem operasi linux. dan kali ini saya akan mempraktikannya pada debian 7. untuk kamu yang menggunakan debian 8 maupun debian 6 tidak udah khawatir, karena pada dasarnya semua perintahnya (command line) nya sama
1. Pertama anda Masuk administrator dengan cara ketik root dan password anda
2. Lalu install samba server dengan perintah “apt-get install samba”
3. Dan masukkan dvd 1 dengan cara klik tombol device yang ada di menu atas debian yaitu Device à Optical Drives à Pilih DVD 1 debian 8.3 ;
4. Anda telah selesai menginstall samba server
Cara Konfigurasi Samba Server :
5. Cara konfigurasi samba server ketik perintah “nano /etc/samba/smb.conf”
6. Tambahkan script berikut di paling bawah
[internal]
Comment = masukkan password dan user yang udah di beri
Path = /home/internal
Browseable = yes
Writeable = yes
Guest ok = no
Valid user = @tkj (grup)
[Public]
Path = data/public
Browserable = yes
Guest ok = no
Writeable = yes
Read only = yes
Penjelasan dari keterangan di atas :
Path : Letak file-file yang akan di bagikan di situ tertulis home nama file dan internal juga hehehe:v
Browseable : yes (bisa dilihat oleh public)
No (tidak bisa dilihat oleh public)
Writeable : yes (dapat memberikan hak tulis dan menambahkan file atau folder client atau lebih jelasnya adalah memberikan hak akses tulis dan menambahkan dile atau folder untuk client yang membuka :v
Guest ok : memberikan ijin untuk tamu dengan tiada password dan masih aman buat administrator
Read only : dapat dilihat dan di baca termasuk menyalin file tapi tidak dapat menambah file atau folder kedalamnya itu jika (yes) kalau (no) sebaliknya ya bro:v
Save konfigurasi dengan cara “ctrl +x lalu tekan yes”
7. Tambahkan user dengan perintah:”adduser user1” dengan cara masukkan password dan name ;
8. Ganti password dengan perintah”smbpasswd –a user 1 (user 1 itu adalah nama user anda bisa ganti dengan selera anda)
NB: ganti password baru jangan sama dari yang tadi
9. User anda telah di tambahkan
10. Buat grup dengan perintah”groupadd tkj”(tkj itu nama grup yang anda buat )
11. Menambahkan user kedalam grup dengan perintah
12. Buat directory dengan perintah “mkdir internal”
13. Langkah selanjutnya ketik perintah “setfacl –R –m “g:tkj:rwx” /data/internal”
Keterangan :
-a = tampilkan semua filoe directory termasuk isian
-g = cetak ID kelompok
-r = ubah urutan pengaturan nama file
Mkdir = membuat directory
rmdir = menghapus directory
adduser = menambah user
ps =memonitoring ;
itu saja ya heheheh:v
14. Restart samba dengan perintah :”systemctl restart smbd nmbd”
15. Cek status samba server apakah masih jalan atau mati :v
16. Pengujian samba pertama pastikan anda ingat ip addres server kalau nggak ingat cek dengan perintah ifconfig
17. Ketik tombol windows +R dan ketikkan ip address server
18. Masukkan user dan password anda tadi
Anda sudah masuk dan bisa membuat folder didalamnya atau file file
cukup sekian dari saya tuliskan diatas kalau ada kesalahan mohon diperbaiki sendiri dan itulah cara agar menjadi bisa kalau tidak bisa kita harus latihan latihan dan latihan agar bisa cukup sekian dari artikel tentang cara install dan konfigurasi samba server yang ku pelajari ini terima kasih sudah membaca semoga bermanfaa :v heheheh
No comments