A. PENGERTIAN SAMBA SERVER
File Server memberikan layanan berupa penyediaaan file ataupun folder yang dapat diakses bersama-sama oleh para pengguna di dalam suatu jaringan. File Server sering juga disebut sebagai sistem File Sharing.
Samba adalah program yang bersifat open source yang menyediakan layanan berbagi berkas (file service) dan berbagi alat pencetak (print service), resolusi nama NetBIOS, dan pengumuman layanan (NetBIOS service announcement/browsing).
TOPOLOGI YANG SAYA BUAT UNTUK SAMBA SERVER
TOPOLOGI YANG SAYA BUAT UNTUK SAMBA SERVER
B. LANGKAH-LANGKAH INSTALASI
1. #apt-get install samba
2. Lalu anda konfigurasi data atau folder yang akan anda sharing disini folder yang akan saya sharing adalah /data/internal/ , konfigurasinya :
#nano /etc/samba/smb.conf
Pada bagian terbawah silahkan anda tambahkan beberapa baris berikut :
4. Kemudian simpan dengan menekan ctrl+x tekan y tekan enter ,
5. Keterangan :
Path = adalah letak file-file yang akan akan dibagikan
browseable = yes berarti bisa dilihat oleh publik
writeable = yes berarti dapat ditulis dapat di tambahkan file atau folder dari client yang membuka , jika no maka kebalikannya;
guest ok = berarti ijin untuk tamu atau tanpa password jika yes jika no maka kebalikanya read only = berarti hanya dapat dilihat dan dibaca termasuk menyalin file tapi tidak dapat menambahkan file atau folder kedalamnya jika yes jika no maka kebalikanya
6. Tambahkan user dengan perintah:”adduser user1” dengan cara masukkan password dan name ;
7. Setelah tersimpan silahkan anda masukan user untuk pengguna samba jika anda mengunakan user dengan perintah :
8. Buat grup dengan perintah:”groupadd muhaimin”(muhaimin itu nama grup yang anda buat );
9. Menambahkan user kedalam grup dengan perintah:
10. Buat directory dengan perintah mkdir (nama di rectory)
11. Langkah selanjutnya ketik perintah “setfacl –R –m “g:tkj:rwx” /data/internal”
(untuk memberikan hak write read dan execute)
Keterangan :
-a = tampilkan semua filoe directory termasuk isian
-g = cetak ID kelompok
-r = ubah urutan pengaturan nama file
Mkdir = membuat directory
rmdir = menghapus directory
adduser = menambah user
12. Kemudian Restart samba dengan perintah :”systemctl restart smbd nmbd”
13. Cek status samba server dengan perintah:”systemctl status smbd nmbd"
14. Sebelum di cek kita test ping dari server ke client dengan perintah :
#ping 192.168.10.11dan sebaliknya dari client ke server
#lewat cmd lalu ketik #ping 192.168.10.2
15. Setelah itu coba pada client windows dengan menekan windows + r muncul kotak dialog masukan \\ipserver atau \\192.168.10.2 , seperi gambar dibawah ini :
à lalu klik ok
16. Maka akan muncul seperti gambar dibawah ini double klik pada bagian akses internal
18. Setelah diklik 2x maka akan muncul kotak dialog untuk memasukan username dan password yang sudah di konfigurasikan tadi silahkan log in seperti gambar dibawah:
19. Setelah anda log in maka anda akan masuk ke folder sesuai dengan yang sudah dikonfigurasi silahkan anda coba untuk upload atau download ataupun menghapus file dan folder di dalamnya
Kesimpulan :
Samba Server : Sebuah Server yang memberikan layanan berupa penyediaaan file ataupun folder yang dapat diakses bersama-sama oleh para pengguna di dalam suatu jaringan.(atau dikenal sebagai Server File Sharing)
Itu yang saya pelajari pada kelas xi smk terima kasih sudah membaca materi tentang langkah-langkah instalasi samba server debian 8.3 beserta penjelasannya semoga bermanfaat jangan lupa di share :v
BACA JUGA : CARA INSTALL DAN KONFIGURASI FTP-SERVER
BACA JUGA : CARA INSTALL DAN KONFIGURASI WEB-SERVER
No comments